Sunday 16 February 2014

Jangan Takut Menekuni Wirausaha

Oleh Priyono, S.Pt, M.Si
Konsultan ILMU PETERNAKAN Sobat pembaca setia ILMU PETERNAKAN DOT COM, saat ini jumlah pengangguran yang ada di negara kita masih membuat kita masih harus mengelus dada. Kok bisa seperti itu, mana buktinya ?. Yuk, coba kita lihat dan berpetualang sebentar. Para sobat pembaca mungkin masih mengingat betul ketika berusaha berjuang dengan padatnya orang ketika melamar sebuah pekerjaan. Sungguh luar biasa bukan ?.

Padahal dari rumah, atau dari kos (ini khusus buat yang memang bener-bener niat merantau ke kota mencari pekerjaan yang lebih baik lho,hehe...) kita sudah berdandan rapih, baju sudah disetrika dan tidak lupa juga rambut sudah disisir rapi dengan balutan minyak rambut. Kemudian apa yang terjadi ketika kita sudah sampai ke tempat yang kita tuju?. Antrian panjang sudah menanti untuk jadwal walk in interview. Terkadang kita berangkat pagi, tapi kita ternyata mendapat bagian interview sore hari. Sungguh luar biasa bukan perjuangan kita untuk mendapat pekerjaan.

Beberapa hal diatas merupakan beberapa contoh nyata betapa sudah semakin sulitnya saat ini mendapatkan sebuah pekerjaan yang diidamkan. Terkadang sampai berkali-kali gagal untuk mengikuti seleksi mendapatkan pekerjaan membuat pelamar kerja tersebut menjadi begitu putus asa. Kemudian bagaimanakah dengan anda, apakah anda termasuk orang yang mudah mendapatkan pekerjaan atau merupakan orang yang berkali-kali gagal untuk mendapatkan sebuah pekerjaan ?.

Yuk kita telisik lebih dalam sedikit mengapa hal tersebut bisa terjadi. Ternyata setelah menganalisa dari berbagai kasus yang terjadi disebabkan karena jumlah lapangan pekerjaan yang ada tidak dapat menampung jumlah lulusan yang setiap tahun selalu bertambah jumlahnya. Dalam waktu yang lama maka diprediksikan akan menumpuk jumlah para lulusan yang menganggur dan tentu saja hal ini bisa menimbulkan masalah dalam masyarakat.

Itulah mengapa kita sering tertinggal dengan negara-negara tetangga kita, mengapa ?, karena para lulusan kita umumnya hanya berorientasi pada pekerjaan. Hal yang ada dalam pikiran yang ada setelah lulus dari menuntut ilmu langsung berusaha untuk mendapatkan pekerjaan. Kemudian bagaimanakah solusinya ?

Coba kita perluas pola pikir generasi muda kita. Jangan semua orientasikan pada mendapatkan pekerjaan setelah lulus menuntut ilmu, tapi alihkan dan beri pandangan untuk menekuni dunia wirausaha. Dengan berbekal ilmu yang telah didapatkan semasa menuntut ilmu diharapkan bisa membuatnya menjadi wirausahawan yang bermental baja dan dewasa serta mampu melihat peluang.

Dengan adanya hal tersebut, nantinya akan ada keseimbangan sehingga jumlah pengangguran akan terpecahkan. Lapangan kerja baru yang bermunculan tentu akan bisa memecahkan persoalan pengangguran yang sampai saat ini masih mendera di dalam kehidupan masyarakat kita. Mari kita mulai dari diri kita sendiri untuk merubah pola pikir kita. Banyak contoh orang kaya banyak berasal dari golongan wirausahawan... So, jangan takut untuk berwirausaha.


buka artikel aslinya disini

close